Selasa 3 Mei 2016 || 20 : 20 WIB
Kategori : Event
Penulis : Lrd Viga
801 / Riri Ulva
20 Finalis Puteri Muslimah Indonesia 2016 Terpilih
Siap Beradu Raih Gelar Puteri Muslimah Indonesia 2016
8GlobaliTa – Jakarta,
20 Finalis Puteri Muslimah Indonesia 2016 terpilih siap beradu kebolehan untuk
menyandang Gelar Puteri Muslimah Indonesia 2016, di acara puncak program Puteri
Muslimah Indonesia 2016 yang digelar Indosiar, di Jakarta, pada 11 Mei 2016.
Puncak acara Program Puteri Muslimah Indonesia 2016 Indosiar
siap digelar. Setelah melalui serangkaian proses audisi yang berlangsung mulai
Maret hingga April 2016 lalu di beberapa kota besar di Indonesia, telah
terpilih 20 finalis terbaik Puteri Muslimah Indonesia 2016 yang mengikuti
kegiatan karantina di Jakarta.
Malam puncak grand final Puteri Muslim Indonesia 2016 akan
ditayangkan hari Rabu, 11 Mei 2016 pukul 19.00 WIB yang disiarkan secara LIVE
dari Studio 6 Emtek City – Daan Mogot Jakarta. Malam puncak grand final Puteri
Muslimah Indonesia 2016 akan semakin semarak dengan menghadirkan sejumlah artis
dan musisi ternama tanah air, diantaranya Opick, Iyeth Bustami, Syahrini,
Shiha, Lesti “D’Academy”, Danang “D’Academy”, Virza, Anji, Dudi Oris, dan masih
banyak lagi, ditambah kehadiran Irfan Hakim, Andhika Pratama, dan Soraya
Larasati yang tampil memandu acara.
Pada tahun 2015 lalu, program Puteri Muslimah Indonesia
sukses meraih perhatian pemirsa setia di rumah, dengan perolehan rating yang
cukup tinggi dibanding dengan program serupa lainnya, yakni dengan jumlah
rating dan share mencapai 3,7 / 16,7. Hal ini menunjukkan bahwa ajang pencarian
bakat Puteri Muslimah Indonesia
begitu diterima di hati pemirsa.
“Sambutan yang luar biasa tersebut diharapkan dapat menjadi
spirit bagi para finalis, dan menjadikan ajang ini untuk bisa tampil unjuk diri
berkreasi dan berkarya di dunia entertainment,” ujar Ekin Gabriel selaku PSRD
Division Head.
Proses audisi yang diselenggarakan oleh Indosiar telah
mengumpulkan 20 finalis terbaik Puteri Muslimah Indonesia
dengan criteria ABC (Akhlak, Bakat dan Cantik) dari berbagai kota di tanah air.
Keduapuluh finalis kemudian berkumpul di Jakarta untuk mengikuti masa karantina selama
satu minggu dengan dibekali pengetahuan untuk mengasah bakat dan mempertebal
akhlak dalam bimbingan para mentor yang berkualitas. Pada Malam Puncak Puteri
Indonesia 2016, para finalis akan kembali beradu bakat untuk dapat mencuri hati
seluruh para juri. Mulai dari kemampuan bermain alat musik, menyanyi,
presenting, hingga saritilawah.
Lima orang juri ternama seperti Yeni Wahid, Opick, Inneke
Koesherawati, Chand Parwez, dan Nurulita akan menilai seluruh penampilan serta
kemampuan dari para finalis.
“Program Puteri
Muslimah Indonesia 2016 ini diharapkan dapat melahirkan muslimah-muslimah muda
yang tidak hanya cantik, melainkan juga berakhlak baik dan siap berkarya di
dunia entertainment tanpa melupakan nilai-nilai keislaman. Sehingga suguhan
istimewa persembahan Indosiar ini dapat memberikan pengaru yang positif dengan
emberikan inspirasi kepada seluruh pemirsa,” kata Harsiwi Ahmad selaku Direktur
SCM.
Sebanyak 7 Gelar, akan diberikan pada Malam Puncak Puteri
Muslimah Indonesia 2016 yakni Puteri Muslimah Indonesia Persahabatan, Puteri
Muslimah Indonesia Favorit Social Media, Puteri Muslimah Indonesia Berbakat,
Puteri Muslimah Indonesia Inspiring by Wardah, Runner Up 2 Puteri Muslimah
Indonesia 2016, serta Runner Up 1 Puteri Muslimah Indonesia 2016. Mahkota
kebanggan utama akan disematkan kepada satu finalis terbaik yang layak
menyandang Gelar Puteri Muslimah Indonesia
2016.
Berdasarkan informasi pada acara press conference yang
diselenggarakan Indosiar di Gedung SCTV di kawasan Senayan Jakarta, Malam
Puncak Puteri Muslimah Indonesia 2016 akan digelar pada Rabu, 11 Mei 2016,
pukul 19.00 WIB di Studio Indosiar Jakarta.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Tidak banyak pers yang
hadir dalam acara press conference tersebut. Banyak kursi yang disediakan untuk
awak media terlihat kosong, hingga sang pembawa acara, Telny harus berkali-kali
meminta para awak media yang ada saat itu untuk mengisi kursi deretan paling
depan yang nyaris banyak kosong.
Usut punya usut, ternyata panitia acara press conference
dari event Puteri Muslimah Indosiar tersebut dipegang oleh wajah baru, yang
penangannya justru tidak professional. Sikap dan tindakannya telah
membeda-bedakan media, bahkan merendahkan profesi wartawan. Ada dari beberapa media besar dan terkenal
yang diberi upeti sementara media lainnya tidak. Hal ini dibedakan saat panitia
yang menerima kehadiran awak pers diberi rilis yang berbeda.
Sebagai penyelenggara acara yang seharusnya memberikan
contoh yang baik, apalagi yang diusung adalah penyelenggaraan event yang
notabene menciptakan sesuatu kebaikan dalam tingkah dan perilaku yang baik dan
membawa nama agama. Ttapi disisi lain penyelenggara acara sendiri telah
merendakan sebuah profesi yang dirinya sendiri sesungguhnya berada dalam satu
wadah profesi yang sama, yaitu stasiun televisi.
Sebuah stasiun televisi intinya adalah sebuah media profesi
wartawan yang seharusnya memberikan contoh menjunjung nama baik dan
mengharumkan nama profesi wartawan dan media serta tidak membeda-bedakan atau
tidak menyulut perpecahan dengan membedakan-medakan media yang satu dengan
media yang lain.
“Iya kita memang membedakan, tidak semua sama, yang kita
layani sesuai report,” kata Tya Damayanti, pihak SCTV selaku panitia dan
penyelenggara acara yang mengurus kehadiran media atau wartawan dalam acara
press conference 20 Finalis Puteri Muslimah Indonesia 2016, saat melayani kehadiran
wartawan yang meliput acara pres conference tersebut di lantai 8, Gedung SCTV
di kawasan Senayan Jakarta, Selasa (03/05/2016). (8globaliTa
– Lrd Viga-801/Riri).
Follow beritanya di www.8globalita.com
link www.8globalita.blogspot.com
link @8globalita_801 link
@kk_viga link Facebook : Globalita Globalita.