I BERANDA I NASIONAL I INTERNASIONAL I METROPOLITAN I POLHUKAM I SOSDIKBUD I EKOBIS I SLERA I OLAHRAGA I NEWSTV I

Kamis, 02 Juni 2016

Ekbis/Kam-02-06-2016/19:21-WIB/Tahun 2015 JSI Raup Laba 176 Miliar dan Bagikan Dividen 39 Miliar



Kamis 2 Juni 2016 || 19 : 21 WIB
Kategori : Ekbis
Penulis   : Lrd Viga 801 / Riri Ulva

Tahun 2015 JSI Raup Laba 176 Miliar dan Bagikan Dividen 39 Miliar

 
8GlobaliTa – Jakarta, Tahun 2015 PT Jakarta Setiabudi Internasional (JSI) membukukan laba bersih sebesar Rp.176,6 miliar dan membagikan Deviden sebesar Rp.39,4 miliar. Hal tersebut disampaikan Jajaran Direksi PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSI) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUSPT) yang diselenggarakan di Hotel Mercure di kawasan Ancol – Jakarta, Kamis (02/06/2016).

Dalam RUPST tersebut Direksi menyampaikan kinerja perusahaan dan hasil-hasil yang telah dicapai pada tahun 2015. JSI yang mengelola asset dengan estimasi nilai pasar lebih dari  Rp.18,3 Triliun membukukan pendapatan Rp.1,1 triliun dan EBITDA sebesar Rp.368,7 miliar. Laba Bersih untuk tahun 2015 adalah Rp.176,6 miliar.

 
Dalam rapat, yang dihadiri Jefry Darmadi selaku Presiden Direktur, Purwo Hari Prawiro, selaku Wakil Presiden Direktur, Lim Merry, selaku Direktur, L.E Chandra P Asali selaku Direktur, Margiman selaku Direktur, dan Masaaki Tajma selaku Direktur Independen, telah disetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp.39,4 Miliar atau Rp.17 per lembar saham, yang diambil dari Laba Bersih tahun 2015, dan dibagikan pada tanggal 1 Juni 2016.

Melalui penjelasannya pada RUPST, Direksi juga mengemukakan bahwa pendapatan JSI dari bisnis Hotel yaitu 66%, dan sisanya sebesar 44% dihasilkan dari unit usaha Perkantoran, Ritel dan Residential.

Pada tahun 2015, JSI melanjutkan serangkaian proyek-proyek penting dan strategis, antara lain renovasi 216 kamar di tower building dan main building Mercure Convention Center, Jakarta Utara, telah selesai dan sudah dipasarkan. JSI melanjutkan proses renovasi menyeluruh 375 kamar dan penambahan fasilitas-fasilitas baru di Bali Hyatt. JSI menambah land bank baru di Belitung serta menjajaki beberapa peluang investasi di Semarang, Solo dan Medan.

 
Selain itu, JSI dalam proses mengembangkan “Mixed Us Superblock” di Mega Kuningan, Jakarta Selatan yang terdiri dari hotel, perkantoran, ritel dan ballroom dengan konsep integrated lifestyle center. Proses pembangunan akan membagi menjadi 2 tahap, dimana saat ini dalam proses pengembangan tahap 1.

JSI juga mengembangkan JogjaOne Park, ‘Mixed – Use Project’ (townhouse, apartment, exclusive shophouse dan lifestyle center) yang akan menjadi ikon baru di Yogyakarta, dimana area hunian telah dipasarkan di kuartal 3 tahun 2015.

Di kawasan komersial Puri Botanical, Jakarta Barat, JSI akan mengembangkan “Superblock” yang terdiri dari premium class apartment, office building dan pusat kuliner. JSI juga akan melakukan pembangunan Andaz Bali, hotel berbintang 5 dengan konsep “Balinese Village” di kawasan Sanur, Bali.

 
Andaz Bali merupakan proyek yang pertamakali dibangun dengan konsep Balinese Village di atas tanah seluas 6 hektar dengan estimasi biaya sebesar 30 – 35 juta dolar.

Dalam menjalankan kegiatan usaha, group JSI telah lama bekerja sama dengan berbagai mitra global, antara lain Hyatt Internasional, Accor Asia Pasific, Tauzia Hotel Management, Itochu Corporation, Shimizu dan Tokyu Land Corporation.

Dalam RUPST , para pemegang saham menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan Perseroan serta mengesahkan Laporan Keuangan Audit Konsolidasian Perseroan dan Anak Perusahaan untuk Tahun Buku 2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro dan Surja (member of Ernst & Young) dengan pendapatan Wajar Tanpa Pengecualian. (8globaliTa – Lrd Viga-801/Riri Ulva).



Follow beritanya di www.8globalita.com  link  www.8globalita.blogspot.com  link  @8globalita_801   link   @kk_viga    link   Facebook : Globalita Globalita.

Kirimkan pesan anda ke email kami di : kk_viga@yahoo.co.id atau delapanglobalita@yahoo.co.id