Pertunjukkan Jakarta Fashion Week 2014
Penulis : Dewa
8Globalita-Jakarta, Indonesia layak bangga karena perhelatan mode akbar
Jakarta Fashion Week 2014, yang menampilkan karya-karya terbaik anak bangsa
secara resmi dibuka. Mulai 19-25 Oktober 2013, di senayan City, Jakarta.
Pecinta mode Indonesia dapat menyaksikan langsung ribuan busana yang menjadi
acuan tren mode tahun depan. Lebih penting lagi, penyelenggaraan Jakarta Fashion
Week 2014 akan kian mendekatkan langkah Indonesia menuju cita-cita sebagai
salah satu pusat mode di Asia.
Tahun ini JFW 2014
menampilkan karya dari 240 desainer/label fashion, 7 desainer international,
serta 3000 outfit yang akan dikenakan oleh 350 model, dengan lebih dari 75 show
di fashion Tent dan fashion Atrium, Senayan City. JFW 2014 juga menggelar
program Buyer’s Room yang mempertemukan para desainer terpilih dengan buyers
local dan mancanegara. Para buyers yang hadir sejak Buyers Room digelar pada 17
Oktober 2013 di The Hall, Senayan City, antara lain berasal dari Amerika Serikat,
Inggris, Rusia, Uni Emirat Arab, Singapura dan Italia.
“Penyelenggaraan JFW 2014
yang melibatkan desainer, model hingga jumlah show lebih banyak dari tahun ke
tahun sebelumnya, tidak hanya menempatkan Jakarta Jashion Week sebagai Fashion Week
utama di negeri ini. Berbagai program yang kami kembangkan dan catatan
keberhasilan dalam mengangkat karya
desainer Indonesia ke panggung mode dunia, kian membuktikan bahwa Jakarta Fashion
Week memiliki peran yang semakin penting dalam gerak negeri ini,” ujar Svidia
Alisjahbana, Ketua Umum JFW 2014.
“Jakata Fashion Week sebagai
event berskala international adalah bukti kecintaan kita semua kepada Industry Fashion
ini. Begitu banyak pihak yang terlibat, seperti desainer, media, pemerintah, perusahaan
dari berbagai industry hingga para model dan make up artist yang senantiasa
mengeluarkan energy kreatif untuk menyukseskan perhelatan akbar tahunan ini. Dengan
tema Bringing Indonesia to The World, JFW memiliki makna penting bagi bangsa
kita untuk menjadikan Fashion Indonesia semakin diakui dan diterima oleh
masyarakat dunia,” ujar Mari Elka Pangsetu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif.
“Jakarta Fashion Week 2014
adalah bagian penting dalam usaha pengembangan Industry Fashion kita, tak hanya
merayakan kemajuan industry ini selama tujuh hari, Jakarta Fashion Week
ternyata juga mengembangkan kapasitas desainer local melalui workshop,
kompetisi, program beasiswa ke luar negeri, serta memperkenalkan karya-karya
desainer kita ke buyer international. Karena itu saya berharap penyelenggara
Jakarta Fashion Week ini dapat dimanfaatkan oleh para pelaku industry ini untuk
siap menjalin kerjasama dengan pihak luar negeri sehingga produk kita semakin
dikenal,” kata Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan.
Jakarta Fashion Week (JFW)
2014 pada Sabtu (19/10/2013) resmi dimulai dengan beberapa show dan menampilkan
desainer binaan program Indonesia Fashion Forward.
(http:/www.jakartafashionweek.co.id/id/Indonesia.fashion.forward). Program
Indonesia Fashion Forward merupakan kolaborasi antara Jakarta Fashion Week, British
Council dan Center of Fashion Enterprise serta didukung oleh Kementerian Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif.
Opening ceremony Jakarta Fashion
Week 2014 menampilkan parade 31 desainer dan muse di panggung Fashion Tent. Dilanjutkan
Show “The Opening of Pasar Indonesia” yang menghadirkan desainer muda, yaitu Eridani,
Monday to Sunday, Milcah, NFRT dan Vinora. Pasar Indonesia adalah pameran
produk-produk mitra binaan Bank Mandiri dan digelar di Jakarta Fashion Week
untuk memudahkan pecinta mode melihat langsung hasil karya pelaku industri
kreatif dan memperluas akses pemasaran hasil produk.
Dipanggung Fashion Tent,
show “Indonesia Fashion Forward 1” menampilkan desainer kategori premium ready
to wear, yaitu Friederich Herman, Jefry Tan, dan Major Minor. Desainer kategori
busana muslim yaitu Jenahara, Nur Zahra, dan Dian Pelangi, memukau para
pencinta Fashion pada show “Indonesia Fashion Forward 2” berlangsung. Sedangkan
show “Indonesia fashion forward 3” memamerkan koleksi desainer kategori luxury
ready to wear yaitu Albert Yanuar, Toton dan Yosafat. Kemeriahan di panggung Fashion
Tent di hari pertama Jakarta Fashion Week
2014 ditutup dengan show “Indonesia Fahion Forward 4” yang menampilkan koleksi
desainer kategori luxury ready to wear yaitu Tex Saverio.
Panggung Fashion Atrium
juga banyak menarik perhatian para pengunjung Senayan City di hari pertama.
L’Oreal Professionnel berkolaborasi dengan Estetica Indonesia menampilkan Hair
and Fashion Show dan menggandeng desainer label Hunting Field yang
mempertunjukkan karya terbaru bertema “Under The Sea”.
Cleo Fashion Awards 2013
menobatkan beberapa retail brand yang menjadi sepuluh kategori : The Most
Stylish Denim, The Sexiest Shoes, The Trendiest Casual Wear, The Sultriest Cocktail
Dresses, The Trendies Work Wear, The Coolest Beach Wear, The Hippest
Sunglasses, The ‘IT’ Watches, The Most Covetable Bags, dan The Most Favorite
Accessories.
Cita cinta
Change-lebration mencuri perhatian banyak pengujung karena menampilkan 12
wanita yang mengedepankan beauty & style makeover dan berjalan di runway.
Penampilan mereka dimeriahkan dengan Fashion Show Model Jakarta Fashion Week
2014 yang memamerkan pakaian koleksi Argyle & Oxford, Avanava, dan (X)
S.M.L serta live performance dari RAN.
Tahun ini Jakarta Fashion Week
2014 didukung oleh Bank Mandiri, Senayan City sebagai penyedia venue, L’Oreal
Professionnel, The Body Shop, Matahari Departemen Store, Bellini, Juara
Skincare, Mazda Motor Indonesia, 5asec, You C Vitamin Water. Tiger Air Mandala,
Acer dan C’s Nail Academy juga menjadi mitra Jakarta Fashion Week dalam
memajukan industry mode Indonesia. (Lrd.Khalits)