Buavita Ajak Masyarakat Hidup Sehat Dengan Frutarian

Buavita Ajak Masyarakat Hidup Sehat Dengan Frutarian
Penulis : Lrd.Khalits

8Globalita.com-Jakarta, Sejak menggelar kampanye "Buavita Frutarian" empat tahun lalu yang mengajak sebanyak mungkin masyarakat berkomiten untuk hidup lebih sehat.

Kampanye ini menyediakan Buddy System sebagain fasilitas untuk selalu memotivasi para frutarian sekaligus memonitor aktivitas fisik rutin mereka yang disertai gaya pola hidup sehat dengan konsumsi buah atau jus buah setiap harinya.

Hari ini buavita memperkenalkan "3 duta frutarian dan menyelenggarakan kompetisi "frutarian callenge" yang akan makin menantang para anggota komunitas dengan rangkaian aktivitas yang seru.

Arya Bahupringga, Senior Brand Manager Buavita menjelaskan "ini adalah perluasan fasilitas buddy system bagi komunitas "Buavita Frutarian" yang mulai diperkenalkan melalui saluran digital tahun ini.

Sampai saat ini sudah terkumpul lebih dari 8.500 frutarian. Berbagai fasilitas dan manfaat selama ini telah diberikan kepada frutarian untuk memperkuat komitmen hidup sehat mereka.

3 sosok inspirator sebagai duta frutarian adalah Sigi Wimala, Chef Edwin Lau, serta pasangan selebritis Donna Agnesia dan Darius Sinathrya. Ketiga Duta Frutarian ini akan mengajak para frutarian untuk bertemu langsung dan mengadakan aktivitas sesuai dengan tujuan pola hidup sehat mereka.

"Mereka mengemban misi untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya anggota kelompok, dimana frutarian dapat memilih kelompok yang paling sesuai dengan aspirasi hidup sehat mereka. Selain memimpin kelompok, mereka memotivasi tim yang mereka wakili, yang terbagi atas 3 komponen hidup sehat, pola makan sehat, aktifitas fisik sehat dan gaya hidup sehat," papar Arya.

Dengan dihadirkannya tiga duta frutarian ini sebagai mentor, diharapkan semakin banyak masyarakat yang terinspirasi untuk memulai hidup yang lebih sehat dengan melakukan langkah-langkah kecil dan sederhana yang dilakukan dengan rutin, sehingga mencapai hasil yang maksimal.

Seperti yang diungkapkan oleh Sigi Wimala, sosoknya yang aktif dengan olah raga lari ini merasakan kesulitan yang tinggi saat pertama kali memulai hidup sehat.

"Awalnya, memulai olah raga lari memang sangat sulit, namun saya mengawalinya dengan berlari jarak dekat tiga kali seminggu terlebih dahulu. Sekarang saya sudah mulai terbiasa mengikuti maraton karena ternyata banyak manfaat kesehatan yang saya dapatkan," paparnya.

Dikenal sebagai healthy chef, komitmen Chef Edwin Lau dalam hal mengkonsumsi pola makan sehat telah ia mulai sejak remaja.

"Banyak yang menilai bahwa menjalani pola makan sehat dengan kita untuk menikmati aneka ragam makanan. Hal ini tidak benar selama kita memperhatikan unsur 3B yaitu Berimbang Nutrisinya, Bergizi dan Beragam, dan tentunya didukung dengan konsumsi jus dan buah," jelas Chef Edwin kepada wartawan.

Hal serupa diamini oleh pasangan romantic Donna Agnesia dan Darius Sinathrya yang mulai membiasakan diri untuk hidup sehat sekeluarganya. Pasangan selebritis muda ini mencoba berbagi pengalaman bergaya hidup sehat ini kepada para anggota frutarian.

"Sejak kami menjadi Brand Ambasador Buavita, banyak informasi bermanfaat yang kami dapat dari para pakar dan perlahan-lahan kami mulai menerapkannya di dalam keseharian. Kami ingin segera berbagi dengan teman-teman frutarian betapa pentingnya untuk memulai gaya hidup sehat dan mencintai tubuhnya dengan rajin melakukan aktivitas sehat disertai dengan konsumsi buah dan jus buah setiap hari." Ujar pasangan ini kompak, di acara jumpa pers di sebuah mall di kawasan Sudirman Jakarta, Kamis, (10/10/2013).

Namun sayangnya, acara Buavita yang di gelar untuk konsumsi pers ini, tidak seperti yang diharapkan insane pers, salah satunya adalah 8globalita.com. Pihak panitia khususnya yang dibagian registrasi tidak menerima kehadiran 8globalita. Bahkan terang-terangan menolak kehadiran 8globalita, dan melarang 8globalita untuk mengisi daftar hadir.

Lebih dari itu, pihak panitia juga mengatakan menolak dengan mengatakan tidak boleh ketika 8globalita meminta ijin untuk masuk walau sekedar sebagai pengamat.

Alasannya saat itu, karena 8globalita tidak diundang. UU Pers mengatakan setiap pers berkewajiban untuk mempublikasikan apa pun yang seharusnya diketahui public. Itu sebab kenapa Pers dijuluki “nyamuk” Pers, karena dimana ada mangsa kesanalah Pers datang. Tidak mengenal arti di undang. Memangnya acara kawinan, pake harus diundang segala!. (Lrd.Khalits)