I BERANDA I NASIONAL I INTERNASIONAL I METROPOLITAN I POLHUKAM I SOSDIKBUD I EKOBIS I SLERA I OLAHRAGA I NEWSTV I

Jumat, 28 November 2014

Musik/Jum-28-Nov-2014/21:30-WIB/Jendral Band Nagaswara Maafkan Polisi


Jumat 28 November 2014 || 21 : 30 WIB
Kategori : Musik
Penulis   : 801

Jendral Band Nagaswara “Maafkan Polisi”

 8GlobaliTa – Jakarta, Nagaswara mengenalkan Penyanyi asuhannya Jendral Band yang meluncurkan album perdananya “Maafkan Polisi” di Food Colony Atrium kawasan Senen Jakarta, Jumat (28/11/2014)

Dalam jenjang kepangkatan militer, Jendral menempati posisi tertinggi. Seperti itulah Jendral band berharap langkah mereka di dunia musik akan terus naik menjadi nomor satu. Akhir tahun ini, band yang beranggotakan Angga (gitar), Indra (keyboard) dan Aun (vokal), melengkapi 6 lagu mereka dalam sebuah album bertajuk “Tribute To Polri”, dengan lagu jagoan berjudul “Maafkan Polisi”.

Nama Jendral tak lepas dari peran Irjen Pol (P) Drs H Ondang Sutarsa Budhi Santosa. Mantan Kapolda DIY inilah yang turut membentuk Jendral band, termasuk menciptakan lagu “Maafkan Polisi”. Kebanggaan Ondang selaku purn polri pada institusi Polri, dituangkan menjadi lirik yang sekaligus ikut dinyanyikan olehnya bersama Jendral band.

“Sesuai judul albumnya, ada 3 lagu dalam album ini yang sengaja kita dedikasikan bagi kepolisian. Kita sebagai warga masyarakat, tentu banyak berharap kepada polisi untuk mengayomi dan melindungi masyarakat,” kata Indra, keyboardis Jendral band

Meski terbentuk dengan formasi baru di tahun 2013, Jendral sudah dibentuk tahun 2001. sejak saat itu, mereka sudah solid meretas perjalanan musik mereka dan berkarya dengan serius. Di sepanjang tahun 2001 hingga 2011, Jendral menjuarai sejumlah festival musik. Tak hanya itu, band ini juga merilis beberapa album, diantaranya “Sebaiknya” (2005), “Mati Berdiri” (2007) dan “Inilah Aku” (2011).
 
Belakangan, dua personil band itu Bayu (keyboard) bergabung dengan Zivilia dan Awond (drum) memilih menjadi sesion player drum artis Bunga Citra Lestari. Kehilangan beberapa personil, sempat membuat Jendral vakum sementara waktu, hingga kembali membentuk formasi teranyar mereka di tahun 2013. Lebih menggembirakan lagi, tentu saja mereka berhasil bergabung dengan Nagaswara, label yang dianggap menjadi barometer musik Indonesia.

Secara keseluruhan, band ini memiliki warna bermusik pop rock. Namun dalam setiap lagu, mereka ingin menghadirkan sesuatu yang lebih berwarna. Misalnya lewat lagu ‘Lama-lama Gila’, Jendral lebih ngepop. Lirik dan aransemen musik yang sederhana, serta kekuatan refrain yang diulang-ulang, diyakini mampu membuat lagu ini menjadi semakin ringan dan mudah diingat pendengar.

Album “Tribute To Polri” berisi 6 buah lagu yakni “Maafkan Polisi”, “Polisi Wanita Indonesia”, “Generasi Muda Tanpa Narkoba”, “Lama-lama Gila”, “Tersisa Luka” dan “Bunuh Diri”. (8globaliTa – 801).

Follow beritanya di www.8globalita.com  link  www.8globalita.blogspot.com  link  @8globalita_801   link   @kk_viga    link   Facebook : Globalita Globalita